3 Perbedaan ERP dan CRM serta Manfaatnya untuk Perusahaan

oleh -40 views
3 Perbedaan ERP dan CRM serta Manfaatnya untuk Perusahaan

[ad_1]

Bagi kebanyakan perusahaan, ERP (Perencanaan Sumberdaya Perusahaan) dan CRM (Pengelolaan hubungan pelanggan) merupakan dua alat serupa.

Nyatanya, melansir Dinamika, kedua sistem memiliki sedikit perbedaan pada beberapa fitur. Oleh karena itu, mereka sebenarnya perlu diintegrasikan untuk kinerja yang lebih efektif.

Namun, dikarenakan fungsi inti dari tiap sistem berbeda, perusahaan sebaiknya menganggap kedua alat tersebut sebagai sebuah mesin yang memiliki kelebihannya masing-masing.

Nah, memangnya, apa saja perbedaan penting dari ERP dan CRM yang mesti diketahui perusahaan? Berikut Eksekutif paparkan untukmu.

Fungsi Sistem untuk Proses Bisnis

© Freepik.com

Sejatinya, baik sistem ERP maupun CRM berfungsi untuk meningkatkan efisiensi dalam proses bisnis perusahaan.

Kendati demikian, sistem ERP lebih berfokus pada pengurangan biaya dengan membuat proses bisnis lebih efisien dalam menggunakan sumber daya perusahaan.

Solusi tersebut menawarkan repositori pusat untuk data pelanggan yang baik, sesuai ujaran Sherweb.

Di sisi lain, sistem CRM lebih ditujukkan sebagai solusi agar volume penjualan dan interaksi perusahaan dengan pelanggan bisa meningkat.

Terlepas dari ukuran bisnis, menerapkan CRM ataupun ERP jauh lebih efisien daripada harus mencari data pelanggan atau sumber daya secara manual, melalui rantai surel atau catatan tangan.

Fitur-fitur dalam Sistem

erp crm

© Freepik.com

Selanjutnya, perbedaan lain antara ERP dan CRM merupakan fitur-fitur yang terdapat dalam masing-masing sistem.

Sejatinya, menyadur laman Pilih Hub, sistem ERP dapat digunakan oleh beberapa departemen perusahaan, khususnya bidang keuangan dan HRD.

Sedangkan, kinerja sistem CRM umumnya berkaitan dengan fungsi utama tim pemasaran dan penjualan.

Hal ini tak lain disebabkan oleh peran fitur dalam masing-masing sistem yang cukup berbeda.

Kira-kira, apa saja, sih, fitur yang terdapat dalam kedua sistem tersebut? Berikut Eksekutif berikan daftar singkatnya:

Fitur utama ERP

  • Manajemen keuangan: Memberikan solusi agar perusahaan lebih hemat dan selalu mematuhi rencana anggaran tahunan.
  • Manajemen sumber daya manusia: Berfungsi untuk menjadwalkan jam kerja karyawan, mendistribusikan gaji, dan menyetujui berbagai permintaan cuti.
  • Manajemen rantai persediaan: Mengelola semua pembelian bisnis, memantau kualitas sumber daya perusahaan, serta melacak kepatuhan karyawan terhadap peraturan yang berlaku.

Fitur utama CRM

  • Manajemen konten: Mengelola setiap konten yang sudah pernah diterbitkan oleh tim pemasaran.
  • Manajemen persediaan: Mengelola semua kebutuhan inventaris tim pemasaran dan penjualan.
  • Otomatisasi layanan pelanggan: Sistem dukungan pelanggan yang sudah diintegrasikan dengan data-data pelanggan perusahaan.

Implementasinya di Perusahaan

erp crm

© Freepik.com

Perbedaan berikutnya antara ERP dan CRM merupakan pengimplementasiannya di dalam perusahaan.

Menurut Manajer Angkatan, penerapan ERP di perusahaan bisa cukup mahal dan sangat memakan waktu.

Hal ini dikarenakan ERP digunakan oleh lebih dari satu departemen di dalam perusahaan.

Selain itu, ERP merupakan sebuah sistem tunggal yang hanya bisa digunakan jika karyawan memiliki tingkat pengetahuan IT yang baik.

Maka, perusahaan perlu mengadakan pelatihan khusus sebelum karyawan bisa memanfaatkannya.

Beda halnya dengan CRM. Sistem tersebut hanya digunakan oleh beberapa departemen, sehingga biayanya tidak mahal.

CRM juga dapat dikuasai secara cepat. Pasalnya, fitur-fitur dalam sistem tidak memerlukan keahlian IT tinggi untuk dimanfaatkan.

Perlukah ERP dan CRM Diintegrasikan?

perencanaan sumber daya perusahaan vs manajemen hubungan pelanggan

© Rawpixel.com

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, ERP dan CRM memiliki perbedaannya masing-masing.

Melihat hal tersebut, banyak perusahaan besar yang berencana untuk mengintegrasikan kedua sistem tersebut.

Namun, apakah hal tersebut memungkinkan? Jawabannya adalah ya. ERP dan CRM dapat diintegrasikan menjadi satu sistem khusus.

Melansir Cleo, tujuan dari integrasi ini adalah untuk memastikan bahwa seluruh data perusahaan dapat disimpan dan didistribusikan melalui satu sistem yang canggih.

Selain itu, mengintegrasikan ERP dan CRM juga menawarkan berbagai manfaat lainnya untuk perusahaan. Berikut pemaparannya sesuai kata Komersial:

  • Perusahaan dapat mengetahui kebutuhan pelanggan dengan lebih baik.
  • Proses bisnis menjadi lebih efisien dan hemat biaya setelah kedua sistem utama perusahaan diintegrasikan.
  • Mengurangi risiko pelanggaran data.
  • Mendukung kolaborasi antara departemen dengan sistem yang serbabisa.
  • Meningkatkan angka kepuasan pelanggan karena adanya sentralisasi data keluhan.

Itulah penjelasan Eksekutif terkait perbedaan ERP dan CRM serta alasan mengapa perusahaan perlu mengintegrasikannya.

Intinya, kedua sistem tersebut memiliki peran besar dalam perkembangan proses bisnis perusahaan.

Namun, dikarenakan ERP dan CRM memiliki perbedaan yang cukup signifikan, kedua sistem lebih baik diintegrasikan agar kinerja perusahaan bisa lebih efisien.

Selain kedua alat di atas, masih banyak sistem lainnya yang dapat mempermudah bisnis perusahaan.

Nah, kamu bisa dapatkan informasinya di blog buletin Eksekutif, dimana terdapat banyak artikel menarik seputar dunia profesional.

Selain itu, kamu juga bisa mengikuti webinar Eksekutif ExpertClass dipandu oleh para profesional berpengalaman.

Yuk, dapatkan aksesnya dengan Daftar di Eksekutif sekarang. Gratis, lho!

[ad_2]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.