[ad_1]
Ketika mengetikkan nama suatu bisnis di Google, kamu tentu menemukan alamat hingga review-nya, bukan? Nah, itulah fitur Google My Business yang dipercaya membantu para pelaku bisnis.
Mulai dari bisnis kecil hingga besar, semua bisa menggunakan produk Google yang satu ini, lho. Gratis!
Dengan tools ini, kamu bisa memberikan informasi dasar tentang usahamu ke pengguna internet. Mereka akan langsung menemukannya di halaman pertama Google.
Nah, sekarang, ketahui dulu fitur keren apa saja yang terdapat di Google My Business. Jadi, kamu tahu cara memanfaatkannya.
1. Deskripsi & Kategori
Deskripsi jadi salah satu fitur paling penting di Google My Business. Pasalnya, hal ini sangat membantu pengguna internet untuk tahu bisnis apa yang kamu jalankan.
Rangkumlah inti bisnismu dalam satu paragraf. Jika terlalu panjang, mereka akan sulit membacanya.
Berikut contoh deskripsi Eksekutif Indonesia di Google My Business.
Selain itu, ada fitur yang tak kalah penting dari deskripsi, yakni kategori. Hal ini menggambarkan pengelompokkan bisnismu.
Kategori tidak hanya membantu pengguna Google, lho. Menurut G2 Learning Hub, kategori juga membantu Google untuk tahu jenis bisnis yang kamu jalankan.
Setelah itu, Google akan mendorong nama bisnismu untuk muncul di halaman pertamanya.
Sebagai contoh, kamu mencari kata ‘Corporate Office’. Maka, nama Eksekutif Indonesia bisa turut muncul di halaman pencarian Google.
2. Foto
Foto punya peran penting untuk meyakinkan pengguna internet bahwa bisnismu benar-benar ada.
Lebih dari itu, kamu bisa langsung memberi gambaran tentang bisnismu hanya dengan satu atau dua foto.
Oleh karena itu, usahakan foto yang muncul di fitur Google My Business benar-benar relevan dengan usahamu, ya.
Misalnya, kamu punya bisnis kafe. Maka, kamu bisa menampilkan foto bagian luar dan dalam kafe, daftar menu, suasana, pilihan minuman terbaik, logo, dan semacamnya.
3. Review
Sebanyak 93% pelanggan membaca review online sebelum membeli suatu produk, dilansir dari Qualtrics.
Angka tersebut menunjukkan bahwa review punya pengaruh yang amat besar bagi sebuah bisnis. Begitu pula bagi bisnismu.
Sayangnya, review berasal dari para pelanggan, bukan dari pemilik bisnis itu sendiri.
Lantas, bagaimana cara mendapat banyak review di Google My Business? Mintalah secara langsung kepada para pengunjung atau pelanggan.
Semakin banyak dan semakin bagus review yang kamu dapat, pengguna internet akan semakin yakin denganmu.
Data BrightLocal menyebutkan, hanya ada 48% orang yang masih mau menggunakan suatu bisnis dengan rating di bawah empat bintang, lho.
4. Atribut
Atribut adalah detail pelengkap tentang suatu bisnis.
Fitur Google My Business ini secara tidak langsung akan memberi tahu apakah bisnismu sesuai dengan apa yang pengguna cari.
Gambar di atas adalah contoh atribut dari Union Cafe Jakarta. Mereka menyebutkan bahwa setiap pengunjung dan karyawan harus menggunakan masker, terdapat pengecekan suhu badan, dan sebagainya.
Selain itu, tertera pula jam buka kafe. Jadi, jika tidak sesuai dengan jadwal customer, mereka bisa mempertimbangkannya kembali.
5. Post
Fitur post di Google My Business serupa dengan post di media sosial. Kamu bisa meng-upload foto dan informasi sekaligus.
Pada bagian ini, berikanlah informasi yang lebih detail seputar bisnismu.
Misalnya, kamu punya sedang penawaran berupa diskon. Maka, kamu bisa membuatnya sebagai post.
Kamu juga bisa membagikan informasi penting lainnya, seperti cara booking hotel, cara pesan, dan sebagainya.
6. Q&A
Q&A (question and answer) tak boleh luput dari perhatianmu. Fitur yang satu ini punya peran penting bagi image bisnis.
Pada bagian ini, semua pengguna Google bisa mengajukan pertanyaan tentang bisnismu.
Oleh karena itu, sering-seringlah membuka fitur Google My Business yang satu ini. Kemudian, jawab setiap pertanyaan dengan jelas dan detail.
Jika tidak dikelola dengan baik, bisa saja ada pertanyaan yang malah merugikan bisnismu, lho. Jadi, hati-hati, ya.
7. Google My Business insights
Jika enam fitur tadi berada di halaman depan Google, tidak dengan Google My Business insight. Fitur yang satu ini hanya dapat dilihat oleh para pemilik bisnis.
Di sini, kamu bisa melihat dari mana asal orang-orang yang mengunjungi tampilan bisnismu. Apakah dari Google Maps, media sosial, atau website?
Semua informasi tersebut tersedia secara lengkap di fitur ini.
Deretan fitur Google My Business di atas dapat sangat membantu marketing bisnismu. Jadi, jika kamu punya bisnis apa pun, manfaatkan tools ini sebaik-baiknya, ya.
Namun, Google My Business bukan satu-satunya tools gratis yang bisa membantu usaha pemasaranmu, lho. Ada banyak tools marketing lain yang bisa kamu manfaatkan.
Apa sajakah itu? Temukan jawabannya di kelas online Eksekutif ExpertClass!
Pada bagian Marketing, ada banyak kelas yang membahas seputar dunia pemasaran, termasuk tools yang digunakan.
Tenang saja, semua kelas tersebut dibawakan oleh para profesional, kok.
Jadi, jangan sampai kehabisan tiket. Pilih kelas favoritmu sekarang juga!
[ad_2]