[ad_1]
Sekapur Sirih
Terima kasih kami ucapkan untuk para fotografer, pembaca, atau bukan pembaca Eksekutif, yang telah mengunggah karya di ajang Analografi.
Ide Analografi muncul hampir satu tahun lalu, dengan semangat untuk berbagi wadah. Karena Galeri interaktif yang kami miliki rasa-rasanya terlalu sayang untuk disimpan dan digunakan sendiri.
Tapi, sebagaimana terjadi pada banyak hal lainnya, pandemi membuat ide ini tertunda hingga akhirnya kegiatan kami berangsur normal dan gagasan ini bisa dirangkai kembali.
Ada rasa haru yang membingkai hari-hari kami sejak Analografi diluncurkan. Bukan hanya saat melihat ratusan karya-karya yang membasuh mata, tapi juga saat para juru kamera dari berbagai wilayah di Indonesia, memanfaatkan tagar #CNNAnalographs untuk saling mengintip karya, memuji, atau sekadar menekan simbol hati.
Mengkurasi belasan foto dari 1.800 lebih unggahan tentu bukan pekerjaan gampang. Ada banyak kriteria yang diperdebatkan dalam ruang penjurian dan ada banyak cerita yang terlampau sayang untuk ditanggalkan.
Dengan rasa senang hati kami mengumumkan 14 fotografer terpilih yang jepretannya akan tampil di Galeri Analografi perdana pada 10 April 2021.
Sampai jumpa di episode-episode selanjutnya!
[ad_2]