[ad_1]
Berita MotoGP: Marco Lucchinelli turut menyindir MotoGP yang terus-terusan mempertahankan Valentino Rossi demi mendapatkan banyak penonton lantaran Rossi punya basis penggemar yang besar.
Valentino Rossi mengusung misi kebangkitan saat mengawali babak baru bersama tim satelit Tim Petronas Yamaha SRT. Ia pun menargetkan bisa tampil kompetitif. Awalnya, Rossi seakan bisa mencapai target tersebut.
Ia sempat merebut posisi start keempat pada kualifikasi seri perdana MotoGP Qatar 2021. Namun, performa The Doctor langsung memburuk saat balapan dan harus puas finis di posisi ke-12 akibat masalah ban belakang.
Penampilan Rossi semakin menunjukkan penurunan pada seri berikutnya di MotoGP Doha. Rider berusia 42 tahun ini berada di titik nadir setelah terdampar di posisi ke-21, alias dua dari belakang, pada sesi kualifikasi. Membaik pada sesi balapan MotoGP Doha , Rossi masih gagal membawa pulang poin lantaran cuma finis di posisi ke-16.
Kiprah buruk Rossi ini pun mendapat kritikan keras dari Marco Lucchinelli. Ia menyebut Rossi seharusnya sudah pensiun sejak lama lantaran usianya sekarang sudah 42 tahun.
Luchenelli bahkan turut menyindir MotoGP yang dinilainya sengaja mempertahankan Rossi selama mungkin karena rider berjuluk The Doctor itu punya fans yang sangat banyak. Ia juga menyangkan Rossi selalu menjadi sorotan utama dibanding para pebalap lainnya.
“Di puncak kekuatannya, MotoGP mengkhawatirkan kepergian Rossi. Dia adalah boneka dengan pasukan penggemar, pebalap lain hanya aktor pendukung. Ketika desas-desus beredar bahwa dia sedang mempertimbangkan untuk pindah ke Formula 1, asumsi menjadi mayoritas,” ungkap Lucchinelli.
Artikel Tag: Valentino Rossi, MotoGP 2021, Marco Lucchinelli
[ad_2]