Dapatkan Engagement Tinggi dengan Pahami Algoritma Facebook

oleh -2 views
Dapatkan Engagement Tinggi dengan Pahami Algoritma Facebook

[ad_1]

Pernahkah kamu penasaran tentang bagaimana cara Facebook bekerja untuk menampilkan konten-kontennya pada para pengguna? Ternyata, Facebook diatur oleh sebuah sistem yang disebut dengan algoritma.

Memahami algoritma merupakan hal yang bermanfaat kalau kamu ingin mendapatkan engagement lebih, misalnya ketika berjualan di platform tersebut.

Algoritma ini memang sering berubah dari waktu ke waktu, oleh karena itu kamu harus mengikuti beritanya paling tidak setahun sekali.

Nah, dalam artikel ini, Eksekutif akan menjelaskan tentang cara kerja algoritma terbaru Facebook di tahun 2021 untukmu.

Yuk, mulai pelajari dengan cermat!

Apa Itu Algoritma Facebook?

© Barrons.com

Menurut Hootsuite, algoritma Facebook berperan penting dalam menentukan post apa yang disajikan pada para pengguna aplikasi tersebut ketika mereka membuka halaman utama.

Algoritma ini juga mengatur urutan post-post tersebut.

Ternyata, ada banyak algoritma yang terlibat dalam operasi Facebook, dan semuanya menggunakan teknologi machine learning.

Teknologi ini mampu memprediksi manakah tipe konten yang kira-kira paling kamu sukai sebagai pengguna berdasarkan aktivitasmu di aplikasi tersebut selama ini.

Jadi, konten yang kamu lihat adalah konten yang menurut Facebook paling cocok untukmu, bukan berdasarkan waktu di-post oleh seseorang yang kamu follow.

Harapannya, algoritma Facebook meningkatkan interaksi dari para pengguna terhadap post-post tersebut.

Faktor-Faktor dalam Algoritma Facebook

algoritma facebook

© Investorplace.com

Buffer menyampaikan bahwa sejak tahun 2013, Facebook telah mengalami 30 perubahan algoritma yang signifikan.

Di tahun 2021, ada 4 faktor yang sangat berpengaruh terhadap penilaian algoritma platform tersebut, yaitu:

  • inventory
  • signal
  • prediction
  • relevancy score

Nah, detailnya akan Eksekutif jelaskan di sini.

1. Inventory

Dalam algoritma Facebook, inventory adalah jumlah konten baik dari teman-teman atau akun besar yang bisa ditampilkan dalam News Feed seorang pengguna.

Biasanya, jumlah inventory ini tergantung pada seberapa aktif seseorang melakukan scrolling.

2. Signal

Signal adalah informasi yang dikumpulkan Facebook tentang suatu konten.

Informasi ini meliputi tipe konten, siapa yang mem-publish, umurnya, tujuannya, dan lain-lain.

Dengan informasi ini, algoritma yang bekerja berusaha menyesuaikan konten dengan siapa yang melihatnya.

3. Prediction

Prediction disimpulkan berdasarkan perilaku pengguna.

Algoritma Facebook mampu memperkirakan konten apa yang disukai dan akan mendatangkan reaksi positif dari penggunanya.

4. Relevancy score

Setiap post di Facebook punya nilai relevansinya sendiri-sendiri.

Semakin tinggi nilainya, berarti post tersebut makin relevan dengan seorang pengguna.

Tentu saja konten yang memiliki nilai relevansi tinggi akan lebih mungkin ditampilkan.

Pasalnya, Facebook cukup yakin bahwa konten tersebut akan mendapat respons positif dari yang melihatnya.

Cara Kerja Algoritma Facebook

algoritma facebook

© Lifewire.com

Pertama-tama algoritma Facebook akan mengumpulkan semua post yang ada di network seorang pengguna.

Inilah yang kita sebut sebagai inventory seperti yang dijelaskan sebelumnya.

Lalu, post-post tersebut akan diberi nilai sesuai dengan signal.

Setelah itu, algoritmanya akan mengeliminasi post yang kira-kira kurang disenangi oleh pengguna berdasarkan informasi dari perilakunya ketika online.

Facebook juga akan secara otomatis membuang konten yang mengandung clickbait, informasi palsu, dan hal-hal negatif lainnya.

Setelah terkumpul konten-konten yang bagus dan sesuai, Facebook akan kembali menilai mana yang paling penting untuk jadi prioritas.

Akhirnya, konten yang paling cocok untukmu akan muncul paling atas.

Dengan begitu, pengguna diharapkan akan semakin tertarik scroll Facebook untuk waktu yang lama.

Itulah dia bagaimana cara Facebook bekerja dengan algoritmanya yang cerdas.

Prosesnya terdengar cukup simpel, tetapi banyak teknologi canggih yang terlibat didalamnya.

Setelah memahami algoritmanya, kamu tinggal menyusun strategi yang tepat agar post-mu di Facebook bisa relevan dengan audiens target sehingga dimunculkan lebih sering.

Untuk memperdalam ilmu dalam bidang digital marketing, kamu bisa belajar lewat Eksekutif ExpertClass, lho.

Tinggal pilih kelas mana yang kamu mau, dan langsung belajar dengan pakar berpengalaman dengan mudah!

Tertarik? Langsung saja cek kelasnya, ya!

[ad_2]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.