Heboh Fatwa MUI, BPOM Kembali Tegaskan AstraZeneca Aman!

  • Bagikan
MUI Sebut Vaksinnya Menggunakan Babi, Ini Reaksi AstraZeneca

[ad_1]

Jakarta, Eksekutif – Belakangan tengah heboh fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) soal kehalalalan dan keamanan vaksin Covid-19, AstraZeneca.

Mengenai hal ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) kembali menegaskan keamanan vaksin Corona AstraZeneca. Vaksin asal Inggris itu dibuat di Korea Selatan dan telah dinyatakan aman dan bisa segera digunakan oleh BPOM.

Sebelumnya, vaksin Corona ini sempat ditahan rekomendasi penggunaannya selama proses kajian terkait beberapa kasus pembekuan darah di Eropa.

Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito menyebut, pemeriksaan keamanan vaksin AstraZeneca sudah selesai. Kini vaksin tersebut sudah bisa digunakan.

“Sudah selesai. Kemarin sudah dirilis bahwa sudah bisa digunakan. Tentunya dengan kehati-hatian karena kemarin ada indikasi beberapa. Ada kausalnya dari vaksin AstraZeneca tersebut,” ujar Penny saat ditemui di Jakarta, Senin (21/3/2021).

Ia menyebut, sikap hati-hati ini patut diberlakukan untuk penggunaan semua produk vaksin, bukan hanya AstraZeneca.

Setelah 1,1 juta dosis vaksin AstraZeneca produksi Korea Selatan dari jalur multilateral fasilitas COVAX facility tiba di RI pada Senin (8/3/2021), BPOM sempat tidak merekomendasikan penggunaannya. Sebab, vaksin ini masih menjalani kajian terkait laporan beberapa kasus pembekuan darah di Eropa.

Sebanyak 15 negara di Eropa turut menangguhkan penggunaan vaksin ini. Sebagai langkah kehati-hatian, BPOM memutuskan vaksin ini tak langsung digunakan di Indonesia melainkan dikaji lebih dulu.

Namun Penny meluruskan, vaksin AstraZeneca yang digunakan di Indonesia berbeda batch dengan yang digunakan di Eropa.



[Gambas:Video CNBC]

(dru)


[ad_2]

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tak Hanya Produk Branding, Media Massa Pun Dipalsukan Seperti Majalah EKSEKUTIF ini