Joko Widodo: Jangan Ganggu Investasi

  • Bagikan
Joko Widodo: Jangan Ganggu Investasi

[ad_1]

Kuncinya ada di investasi serta menciptakan peluang kerja yang sebanyak-banyaknya.

Penekanan akan pentingnya investasi yang berkaitan tenaga kerja.  Kembali diingatkan Presiden.

m Satu tahun sudah pandemi Covid-19 melanda dunia, tak terkecuali Indonesia. Pandemi juga mengakibatkan kinerja perekonomian Indonesia menjadi sangat terganggu.

Namun, dalam situasi perekonomian dunia yang penuh dengan ketidakpastian ini, Indonesia patut bersyukur bahwa kinerja perdagangan luar negeri tahun 2020 cukup baik, yakni surplus US$21,7 miliar.

Presiden Joko Widodo menyebut bahwa akibat pandemi, pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2020 jatuh di minus 2,19 persen.

Untuk itu, Presiden mengingatkan semua pihak untuk bekerja keras mempercepat pemulihan ekonomi Indonesia yang sempat tersungkur akibat pandemi Covid-19.

“Akibat pandemi selama setahun ini kinerja perekonomian kita berada dalam situasi yang tidak mudah. Oleh sebab itu, kita semua harus bekerja keras untuk mempercepat pemulihan perekonomian nasional kita. Target di dalam APBN tahun ini, growth pertumbuhan ekonomi kita harus mencapai angka kurang lebih 5 persen, bukan sesuatu yang mudah dari minus 2,19 (persen),” ujar Presiden.

Dalam kaitan tersebut, Presiden meminta agar seluruh jajaran pun diminta untuk bekerja dengan cara-cara baru dan beradaptasi dengan perubahan, serta meninggalkan cara-cara lama.

Menanggapi arahan Presiden, Kholid atas nama warga Tangerang menuturkan bahwa pihaknya tengah menjalankan intruksi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk menjaga iklim usaha dan investasi demi menopang pertumbuhan ekonomi, tak terkecuali di wilayah Kabupaten Tangerang.

“Kami legislator di Kabupaten Tangerang membantu pemerintah daerah untuk sama-sama menjaga iklim usaha dan investasi sesuai intruksi Bapak Presiden Jokowi. Karena intruksi itu sangat penting yaitu untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi ke arah positif pasca situasi pandemi,” tuturnya.

Presiden mengingatkan semua pihak untuk bekerja keras mempercepat pemulihan ekonomi Indonesia yang sempat tersungkur akibat pandemi Covid-19.

[ad_2]

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tak Hanya Produk Branding, Media Massa Pun Dipalsukan Seperti Majalah EKSEKUTIF ini