Juventus Main dengan Taktik Baru Lagi, Andrea Pirlo Beri Penjelasan

  • Bagikan
Juventus Main dengan Taktik Baru Lagi, Andrea Pirlo Beri Penjelasan

[ad_1]

Berita Liga Italia: Andrea Pirlo menjelaskan taktik yang diterapkan olehnya ketika Juventus menaklukan Cagliari dengan skor 3-1 pada laga lanjutan Serie A, Senin (15/3) dini hari tadi WIB.

Selagi Cristiano Ronaldo mencuri highlight dengan torehan hat-trick-nya, Andrea Pirlo menurunkan taktik yang baru lagi dengan formasi 4-4-2.

Pada banyak kesempatan musim ini, Juventus memang sering kali turun dengan formasi resmi 4-4-2, namun dalam penerapannya, itu berubah menjadi 3-5-2, 3-4-1-2, atau 4-3-1-2.

“Itu adalah pendekatan yang tepat, yang kami perlukan setelah gagal lolos [di Liga Champions], dan kami memulainya dengan baik,” kata Pirlo kepada Sky Sport Italia.

Pirlo menurunkan formula yang baru dengan menempatkan Danilo sebagai gelandang bertahan selagi ada dua pemain sayap di lini tengah—biasanya cuma satu—yaitu Federico Chiesa di sisi kiri dan Dejan Kulusevski di kanan.

“Danilo adalah seorang pemain yang cerdas yang bisa kami andalkan pada banyak peran. Kami mencoba menempatkannya di sana pada saat ini karena kami tahu bahwa dia bisa memberikan dampak dari sana,” lanjutnya.

“Kami memiliki tiga bek ketika menguasai bola, dengan Juan Cuadrado akan menekan ke depan dan Dejan Kulusevski akan maju lebih ke tengah. Kami bertahan dengan empat bek, namun kemudian bermain dari tiga bek di belakang.

“Idenya adalah untuk meninggalkan celah untuk Cuadrado menekan, membuat Kulusevski lebih ke tengah. Kulusevski bisa menjadi seorang pemain lini tengah, kami telah menggunakannya sebagai striker pendukung untuk menutupi keadaan sejumlah pemain. Alaminya, seketika kami punya dua striker murni di depan, permainan kami akan berjalan dengan lebih baik.”

Artikel Tag: Andrea Pirlo, Juventus



[ad_2]

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tak Hanya Produk Branding, Media Massa Pun Dipalsukan Seperti Majalah EKSEKUTIF ini