Studi: Nonton Video Memasak Bikin Anda Makin Lapar

Jakarta, Eksekutif —

Jika Anda senang menyaksikan video memasak, lalu bersiaplah untuk menambahkan berat badan. Studi menemukan, menonton video memasak membuat seseorang terdorong untuk makan berlebih.

Studi ini dilakukan oleh para peneliti di University of Surrey, Inggris. Sebanyak 80 perempuan dilibatkan sebagai partisipan dalam studi.

Peneliti kemudian membagi partisipan ke dalam tiga kelompok. Kelompok pertama diminta menyiapkan bungkus keju dalam waktu 10 menit. Kelompok kedua diminta menonton video mempersiapkan bungkus keju. Kelompok ketiga diminta untuk mewarnai buku bergambar selama 10 menit.

Setelah melakukan aktivitas di atas, partisipan diminta memakan bungkus keju, baik yang disediakan peneliti atau dimasak sendiri.

Hasilnya, partisipan yang menonton video mempersiapkan bungkus keju 14 persen makan lebih banyak dibanding partisipan yang sibuk mewarnai gambar.

Selain itu, partisipan yang membuat bungkus keju-nya sendiri ditemukan makan 11 persen lebih banyak dibandingkan yang mewarnai gambar.

“Kami menemukan bahwa menyiapkan makanan sendiri secara aktif atau melihat orang lain menyiapkan makanan dapat meningkatkan perasaan lapar dan makan lebih banyak,” ujar Profesor Jane Ogden, yang terlibat dalam penelitian, mengutip laman resmi Universitas Surrey.

Para peneliti menyarankan agar hasil penelitian ini digunakan untuk sesuatu yang lebih baik. Misalnya saja dengan menyaksikan video makanan yang lebih sehat untuk meningkatkan pola makan sehat.

(asr)

[Gambas:Video CNN]