Jakarta, Eksekutif —
Di bulan Ramadan, kolang-kaling menjadi salah satu penganan yang khas. Kolang-kaling bisa dijadikan sebagai campuran kolak atau bahkan es campur untuk takjil berbuka puasa.
Sayangnya, mengolah kolang-kaling sendiri gampang-gampang susah. Jika salah cara olah, kolang-kaling bakal berbau, terasa langu, dan bahkan keras.
Berikut tips dan trik mengolah kolang-kaling agar enak dan tak berbau.
Sebelum diolah, kolang-kaling yang sudah dibeli harus dicuci sampai bersih.
“Cuci dengan air mengalir (bukan direndam),” ungkap Executive Chef The Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place, Sean Macdougall kepada CNNIndonesia.com.
Mencuci di bawah air mengalir dan bukan merendamnya akan membuat kotoran langsung terbuang dan tak menempel di buahnya. Sedangkan jika direndam, kemungkinan kotoran bakal menempel kembali sangat besar.
“Setelah dicuci, rendam dengan air hangat selama 2 jam, setelah itu kita bisa mencucinya kembali.”
Untuk membuatnya lunak, rebus kolang-kaling sebelum dimasak. Perlu diingat, kolang-kaling tak punya rasa apapun. Setelah direbus sampai lunak, kolang-kaling bisa direbus kembali dalam air gula atau dengan tambahan pewarna sesuai yang diinginkan.
Chef Rizky Annisa dari Ritz Carlton Pasific Place memberikan tips lain agar kolang-kaling punya rasa yang enak dan tak berbau langu.
“Pastikan kolang-kaling direbus dengan gula pasir dan beberapa bumbu dapur seperti kayumanis, adas bintang, atau lainnya agar kolang kalingnya terasa kuat dan tidak kusam”.
(chs)
[Gambas:Video CNN]
.
![Roy Kiyoshi mengungkapkan dirinya didiagnosis pembengkakan jantung beberapa waktu lalu. Berikut penjelasan soal pembengkakan jantung yang dialami Roy Kiyoshi.](https://eksekutifnews.com/wp-content/uploads/2022/02/Mengenal-Pembengkakan-Jantung-seperti-yang-Dialami-Roy-Kiyoshi.mpo.jpeg; charset="utf-8"-250x140.jpeg; charset="utf-8")